Setelah pertemuan dengan Matthew pada bulan februari, yang memperkenalkan raspberry pi untuk digunakan sebagai intranet, Shanti membeli sebuah raspberry pi 3 beserta asesorisnya. Sebuah intranet dapat dibuat untuk digunakan didaerah-daerah yang tidak ada internet ataupun sinyal telepon.Percobaan dilakukan dengan menggunakan moodle. Moodle adalah “a learning platform designed to provide educators, administrators and learners with a single robust, secure and integrated system to create personalised learning environments.”
Software moodle ini disediakan gratis untuk para pengguna. Berguna untuk membantu sistim belajar dengan menggunakan sistim digital. Moodlebox adalah software yang sudah disiapkan untuk memakai moodle pada raspberry pi. Software inipun disediakan dengan gratis. Uji coba berhasil dengan baik, sehingga Shanti dapat mulai memperkenalkan sistim ini di lapangan.
Alternatif penggunaan raspberry pi dan intranet ini sangat luas, sebagai contoh, dapat digunakan untuk membuat kelas belajar computer (coding ataupun menggunakan software office), dapat digunakan untuk pertukaran informasi, dapat digunakan untuk proses belajar-mengajar, dan lain sebagainya. Semua ini dapat dicapai tanpa ada fasilitas internet.
Sekitar bulan April 2018, Shanti akan mulai memperkenalkan sistim ini dilapangan. Apabila ada pihak yang tertarik, Shanti dapat membantu menyiapkan, memelihara, dan mengembangkan lebih lanjut lagi.
